Selasa, 18 Oktober 2016

Neraka khusus buat si genit 01


Petikan Ceramah Venerable Ding Hong :
Berbuat asusila akibatnya jatuh ke Neraka, sungguh menyeramkan
(Bagian 1)

Akibat dari perbuatan asusila ada yang langsung berbuah pada masa kehidupan sekarang dan ada yang pada masa kelahiran mendatang baru berbuah.

Yang pertama adalah perbuatan asusila yang langsung berbuah pada satu masa kehidupan, atau akibatnya diterima pada masa kehidupan sekarang. Ada seorang Bhiksu tua, semasa muda pernah menjadi tentara di Daratan Tiongkok, kemudian pindah ke Taiwan, mungkin sekarang dia sudah meninggal dunia.

Bhiksu tua ini ketika masih muda menjadi tentara di Daratan Tiongkok, komandan-nya adalah orang yang jahat dan genit. Suatu hari komandan ini masuk ke dusun dan hendak merampas anak gadis orang lain, padahal dia sendiri sudah punya isteri, dia ingin merampas anak gadis itu untuk dijadikan istri muda.

Ayahbunda gadis ini tidak setuju, lalu berlutut memohon pengampunan, tak disangka si komandan malah mencabut pistolnya dan menembak mati sepasang suami istri yang tak berdosa itu, kemudian membawa kabur anak gadis mereka.

Kemudian oleh karena kalah perang melawan pasukan Jepang, si komandan menderita luka di kakinya, dua orang tentara pasukannya segera datang memapah, membantunya berjalan, masing-masing mengangkat di bahu kanan dan bahu kiri, berusaha lari mencari tempat yang aman. Bhiksu tua ini merupakan salah satu tentara yang membantu memapah si komandan.

Mereka terus berlari dan berlari, tiba-tiba si Bhiksu tua ini merasa kenapa tubuh komandan-nya jadi ringan sekali. Lalu dia melihat ke arah komandan-nya dan menemukan kalau badan komandannya tinggal setengah saja, dari bagian pinggang ke bawah sudah tidak tampak lagi, tinggal setengah badan saja, tentu saja sudah mati.

Ternyata bom meledak mengenai tubuh si komandan sehingga separuh bagian badannya hancur. Saat itu mereka amat panik, tiga orang berlari bersama, kenapa cuma satu saja yang kena bom. Saat ketiga orang ini berlarian, dua orang memapah si komandan, jadi tubuh si komandan berada di depan menimpa kedua orang yang memapahnya, jadi tentu saja kedua orang yang dibelakangnya tidak apa-apa.

Maka itu para tentara jadi berkata, ternyata bom atom di medan perang juga punya mata, si komandan mati dengan badan tinggal setengah saja. Bayangkan saja, berapa banyak bom yang dilempar ke arah mereka, tapi kedua tentara yang sibuk memapah dan membantu komandan-nya melarikan diri, malah tidak apa-apa.

Inilah salah satu contoh akibat yang diterima pada satu masa kelahiran. Tentu saja si komandan setelah tewas akan jatuh ke Neraka menerima akibat perbuatannya.

Dipetik dari : Ceramah Venerable Ding Hong
Judul : Sila Dasar Aliran Sukhavati
Serial ke-18
Tanggal 8 Juli 2012


(一)

邪淫的罪报有现世报、有来世报,在之前的几堂课也讲了很多,这里再提起几个说法,第一个讲现世报。有一位老法师,过去年轻的时候是在大陆当过兵,后来去了台湾,大概现在已经往生了。这位老法师过去在大陆当兵,他的连长是一个恶人,好色之徒。有一次到村子里想抢人家的姑娘,自己已经有太太了,他要抢这个姑娘做妾,结果这个女孩子的父母不同意,跪在地上求饶,没想这连长掏出手枪就把她父母给毙了,把这女孩子抢走。后来他们连兵败逃跑,大概是跟日本人作战,他受了伤,大概是腿中弹了走不动,两个士兵就把他扛著,一人扛一只胳膊,把他架著继续往前跑,这个老法师就是其中一个士兵。那两个人就扛著连长往前走,走著走著,这老法师当时突然就觉得这连长的身体怎么轻了很多。定睛一看,发现这连长的腰以下都已经断掉,没了,只剩上半身,当然已经死了。原来是什么?被子弹把身体下半身给打掉了。当时他们非常震惊,等於是三个人并排著往前走,两个士兵驾著这个连长,身体挨著身体,竟然那两个人没事,连长被子弹给打掉了下身。所以他们当兵的人说,这战场上的子弹有长眼,这连长就是这样被子弹把下半身都打掉了。你说有多少子弹打过来,竟然那两个旁边的人身体挨著身体都没事。现世报太明显了。当然这个连长死了以后肯定是下地狱,到了地狱,那个感受一般人想像不出来。
 
 摘自:净宗根本戒  定弘法师主讲  (第十八集)  2012/7/8