Selasa, 10 Januari 2017

Pentingnya ketulusan hati


Petikan Ceramah Venerable Ding Hong :
Membaca sutra apa baru bisa membantu ayahbunda menimbun jasa kebajikan, apakah perlu melimpahkan jasa?

Kalau anda belum mempunyai pilihan maka saya menyarankan anda membaca “Sutra Usia Tanpa Batas”. Jasa kebajikan dari “Sutra Usia Tanpa Batas” sangat besar, para Buddha di sepuluh penjuru juga memberi perlindungan, anda dapat membaca “Sutra Usia Tanpa Batas”, Buddha Amitabha akan memberkatimu, juga memberkati ayahbundamu, bahkan para makhluk yang berjodoh denganmu juga ikut memperoleh manfaat.

Membaca “Sutra Usia Tanpa Batas” juga perlu melimpahkan jasa, yakni membaca “Gatha Pelimpahan Jasa”, saat membaca harus konsentrasi, tidak boleh berkhayal, maka ini membutuhkan ketulusan hatimu. Master Yin Guang berkata, “Satu bagian ketulusan dan rasa hormat memperoleh satu bagian manfaat, sepuluh bagian ketulusan dan rasa hormat memperoleh sepuluh bagian manfaat”.

Berapa besar manfaat yang anda peroleh maka berapa besar pula jasa kebajikan yang anda miliki, semuanya terpulang kembali pada sejauh mana ketulusan dan rasa hormat yang anda bangkitkan.

Bukan hanya dalam hal membaca sutra, bahkan dalam mendengar ceramah Dharma juga serupa, mendengar ceramah adalah melatih sekaligus Sila, Samadhi dan Prajna. Anda duduk di sana mendengar ceramah Dharma dengan penuh perhatian, pikiran tidak terbang melayang, maka anda telah sempurna dalam menjalankan sila, “Jangan berbuat jahat, perbanyaklah kebajikan”, anda telah mengamalkannya;  pikiran anda terfokus mendengar ceramah, tidak berkhayal, ini adalah melatih samadhi; oleh karena konsentrasi mendengarnya sehingga jadi paham, hatimu suci dan jernih, kebijaksanaan jadi berkembang, inilah prajna. Sila, samadhi dan prajna sempurna sekaligus.

Ada praktisi yang mendengar ceramah dan memperoleh manfaat besar, ada pula yang cuma mendapat manfaat kecil, apa alasannya? Oleh karena ketulusan dan rasa hormat yang dibangkitkan itu tidak sama. Ketulusan dan rasa hormat itu ditampilkan dalam perhatian yang terpusat.

Maka itu tempo dulu seorang guru dalam memilih murid adalah mengamatinya dari segi ini, ketika guru memberi ceramah Dharma, mimik muka, sikap para hadirin juga diamati dengan seksama. Jaman dulu, metode yang digunakan guru dalam memilih murid juga sedemikian rupa, mengamati siapa yang memiliki ketulusan hati dan rasa hormat, insan yang mempunyai sepuluh bagian ketulusan dan rasa hormat, maka memperoleh sepuluh bagian manfaat, orang ini kelak akan menjadi penerus Dharma, jubah dan patra akan diwariskan padanya.

Serupa dengan guru sesepuh Aliran Zen yang ke-6, Master Hui Neng, memiliki puluhan ribu bagian ketulusan dan rasa hormat pada gurunya, guru sesepuh Aliran Zen yang ke-5, sedangkan Master Shen Xiu, si murid sulung perguruan, cuma memiliki ratusan bagian ketulusan dan rasa hormat pada guru sesepuh Aliran Zen yang ke-5, sehingga akhirnya jubah dan patra guru sesepuh Aliran Zen yang ke-5 diwariskan pada Master Hui Neng, tidak diwariskan pada Master Shen Xiu.

Maka itu hati yang tulus dan rasa hormat dapat membantumu membuka pencerahan.  

Dipetik dari : Ceramah Venerable Ding Hong
Judul : Pokok Bahasan Melatih Diri dan Kehidupan Keseharian
Serial ke-175
Tanggal : 18 Juli 2012




如果你还没有什么其他选择,我就劝你念《无量寿经》。《无量寿经》功德很大,十方诸佛都护念,你能念《无量寿经》,阿弥陀佛就加持你,也加持你的父母,你的有缘众生都得到利益。念《无量寿经》也需要回向,就念那个回向偈,念的时候一定要随文入观,随著经文你入这个观察,也就是把经文的内容变成自己的境界。那你要很专注、很投入,不能打妄想。这就需要你自己有诚敬心,印光大师说,「一分诚敬得一分利益,十分诚敬得十分利益」。你得到利益多少,就是你的功德有多大,全在你自己诚敬心的程度。不光是读经,听经也一样,听经也是戒定慧一次完成。你坐在那里专注的听经,不打妄想,你就是持戒圆满,「诸恶莫作,众善奉行」你做到了;你心定在那,不打妄想的话,那就是修定;随著这个讲解你能听明白,你的心清净,你就真能有悟处,你就是开智慧,戒定慧一次完成。有的人听经受益大,有的人听经受益小,为什么?就是诚敬心不同,诚敬心就是表现在你那个专注度。所以,过去师父看弟子就从这个看,师父讲经的时候,底下这些人的表情、神态,都看得很清楚。虽然我们现在不在现场,对著摄影机,我们能够看到现场,你们的一举一动我都能看到。过去师父找徒弟就是这么找,看谁有诚敬心,有十足诚敬心的人,就能得十足的利益,这个人将来就是接法的人,衣钵就要传给他。像六祖惠能大师对五祖是万分诚敬,神秀大师对五祖只是百分恭敬,那五祖衣钵就传给六祖,不能传给神秀。所以诚敬心能帮助你开悟。

  选自 修行与生活座谈会  定弘法师主讲  (第一七五集)  2012/7/18