Kamis, 19 Januari 2017

Menuruti kehendak harus bijak


Petikan Ceramah Venerable Ding Hong :
Ada teman yang mengajakku pergi jalan-jalan, belanja, ke bioskop, apakah boleh menuruti kehendak para makhluk?

Menuruti kehendak para makhluk membutuhkan kebijaksanaan, ketika menuruti kehendaknya, jangan sampai menimbulkan beban pikiran bagi diri sendiri. 

Dalam menuruti kehendak para makhluk, anda juga bisa sambil menyelamatkan mereka ke dalam Pintu Buddha, ini juga membutuhkan kebijaksanaan, tetapi sebagai orang awam, belum tentu kita memiliki kebijaksanaan yang tinggi untuk menyelamatkan orang lain, lantas bagaimana pula bila sampai muncul klesa (kekotoran batin)?

Umpamanya anda menemani sahabat anda pergi jalan-jalan sambil belanja, lantas anda juga jadi loba ingin beli ini dan beli itu. Kalau begini maka anda harus menarik kembali minat anda jalan-jalan bersama teman, anda tidak boleh menuruti kehendak para makhluk.

Bukannya anda tidak sudi menuruti kehendak para makhluk, tetapi ketrampilan melatih diri belum sampai tingkatan mahir, kebijaksanaan juga belum mencukupi, takutnya apabila menuruti kehendak para makhluk akhirnya malah diri sendiri yang ditarik dan lupa diri.  

Dipetik dari : Ceramah Venerable Ding Hong
Judul : Pokok Bahasan Melatih Diri dan Kehidupan Keseharian
Serial ke-168
Tanggal : 16 Juni 2012
Bertempat di : HK Buddhist Education Foundation
  

这个恒顺确实要看智慧,在恒顺当中自己不生烦恼,这样就可以恒顺。在恒顺的当中你能度化众生,这需要智慧,但是我们凡夫现在还没有那么高智慧怎么办,如果恒顺当中生烦恼了怎么办?譬如说你陪人逛街购物就起贪心了怎么办?这时候就要收,就不要恒顺,不是不想恒顺,是自己真的功夫没到家,智慧不够,就怕恒顺,顺著顺著就被他拉下水了。所以现在我们要把握好,以自己不生贪瞋痴为准绳。

  选自 修行与生活座谈会  定弘法师主讲  (第一六八集)  2012/6/16  香港佛陀教育协会